Departemen Ilmu Teknologi Pangan , Fateta IPB menambah 2 orang Guru Besar lagi. Selamat dan sukses kepada Prof. Dr. Nurheni Sri Palupi dan Prof.Dr. Feri Kusnandar, semoga ilmunya bermanfaat dan sukses selalu.
In House Training Proses Thermal : Aseptic Processing Pt. Global Dairi Alami
In House Training Proses Thermal : Aseptic Processing Pt. Global Dairi Alami
13 – 14 Januari 2022
Hari/Tgl | PUKUL | MATERI TRAINING | WAKTU (JPL) | Pengajar |
08.00 -09.20 | Pre Test | |||
Kamis, 13 Januari 2022 | 08.20 – 10.00 | Pengantar dan Regulasi | 2 | FKU |
10.00 – 10.20 | Coffee break | |||
10.20 – 12.00 | Mikrobiologi makanan kaleng dan proses thermal | 2 | FKU | |
12.00 – 13.00 | Ishoma | |||
13.00 – 14.40 | Kinetika inaktivasi mikroorganisme | 2 | FKU | |
14.40 – 15.00 | Coffee break | |||
15.00 – 16.40 | Rheologi pangan cair | 2 | FKU | |
Jumat, 14 Januari 2022 | 08.00 – 09.40 | Rancangan Proses Termal pada Sistim Aseptik | 2 | EHP |
09.40 – 10.00 | Coffee break | |||
10.00 – 11.40 | Evaluasi kecukupan Proses Thermal pada Sistem Aseptik | 2 | EHP | |
11.40 – 13.00 | Ishoma | |||
13.00 – 14.40 | Praktek Evaluasi kecukupan Proses Thermal pada Sistem Aseptik (data sendiri) | 2 | EHP | |
14.40 – 15.00 | Coffee break | |||
15.00 – 16.40 | Sterilitas kemasan dan ruang aseptik | 2 | EHP | |
16.40-17.00 | Post Test |
*) JPL = Jam Pelajaran (45 menit)
FKU : Dr. Ir. Feri Kusnandar, M.Sc
EHP : Dr. Eko Hari Purnomo, S.TP., M.Sc
PT. Tirta Fresindo Jaya (Mayora Group) Gaet Departemen ITP untuk selenggarakan In House Training Proses Termal Sistem Aseptik dan Retort
Dalam rangka untuk memenuhi Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI Nomor 24 tahun 2016 tentang persyaratan Pangan Steril Komersil (PSK), PT. Tirta Fresindo Jaya menggaet Departemen ITP untuk memberikan layanan In House Training Proses Termal Sistem Aseptik. Pelatihan ini memberikan berbagai pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan oleh karyawan yang bertanggung jawab terhadap operasioanl proses termal di PT. Tirta Fresindo Jaya sehingga dapat memberikan kontribusi dalam menjamin keamanan pangan pada proses termal yang dilakukan. Materi yang disampaikan pada pelatihan ini antara lain: regulasi, pindah panas sistem aseptik, Mikrobiologi Makanan Kaleng dan Proses Thermal, Sanitasi dan Higiene Industri Pengalengan, dan evaluasi kecukupan proses termal dan faktor-faktor kritisnya.
Waktu dan Tempat : PT. Tirta Fresindo Jaya-Muara Jaya
Caringin Bogor
Tanggal 6-8 Desember 2021
Manfaat : Pelatihan ini memberikan pemahaman dan keterampilan yang diperlukan oleh karyawan yang bertanggung jawab pada operasional proses termal sistem aseptic di PT. Tirta Fresindo Jaya-Muara Jaya
Jumlah peserta : 35 orang
Luaran : Peserta memahami prinsip-prinsip proses termal aseptik dan retort serta dapat mengevaluasi kecukupan proses termal beserta faktor kritisnya
PT. Garuda Food Gaet Departemen ITP untuk selenggarakan In House Training Proses Termal Sistem Aseptik
Dalam rangka untuk memenuhi Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI Nomor 24 tahun 2016 tentang persyaratan Pangan Steril Komersil (PSK), PT. Garuda Food menggaet Departemen ITP untuk memberikan layanan In House Training Proses Termal Sistem Aseptik. Pelatihan ini memberikan berbagai pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan oleh karyawan yang bertanggung jawab terhadap operasioanl proses termal di PT. Garuda Food sehingga dapat memberikan kontribusi dalam menjamin keamanan pangan pada proses termal yang dilakukan. Materi yang disampaikan pada pelatihan ini antara lain: regulasi, pindah panas sistem aseptik, Mikrobiologi Makanan Kaleng dan Proses Thermal, Sanitasi dan Higiene Industri Pengalengan, dan evaluasi kecukupan proses termal dan faktor-faktor kritisnya.
Waktu dan Tempat : PT. Garuda Food
Kawasan Industri Dwipapuri Kav C-2 Jl. Raya Rancaekek Km 24.5 Desa Mangunarga Kec. Cimanggung Sumedang
Tanggal 18-19 Nopember 2021
Manfaat : Pelatihan ini memberikan pemahaman dan keterampilan yang diperlukan oleh karyawan yang bertanggung jawab pada operasional proses termal sistem aseptic di PT. Garuda Food
Jumlah peserta :20 orang
Luaran : Peserta memahami prinsip-prinsip proses termal aseptic serta dapat mengevaluasi kecukupan proses termal beserta faktor kritisnya
Three Lecturers of IPB University Win the 2021 PATPI Award
Three lecturers of IPB University from the Department of Food Science and Technology (ITP), Faculty of Agricultural Technology, won the Association of Indonesian Food Technology Experts (PATPI) Award 2021. This award was given at the International Conference on Food Technology, Nutrition, and Sustainable Agriculture (ICFTNSA) 2021, Medan (29-30/9). They are Dr. Azis Boing Sitanggang, Dr. Tjahja Muhandri and Dr. Nancy Dewi Yuliana.
Dr Azis Boing Sitanggang was awarded the Best 1 Young Scientist Category. The maximum age in this category is 40 years. Dr. Azis is a young researcher who graduated from a doctoral program at the Technische Universität Berlin, Department of Chemical Engineering who has published many research results on the use of membrane technology to produce functional food ingredients.
As a Young Scientist, Dr. Azis has published more than 27 Scopus indexed non-proceeding scientific articles, as a resource person or speaker in international and national scientific seminars more than 35 times, as a lead guest editor in the journal Frontiers in Sustainable Food Systems, resulting in several patents that have been granted and currently being submitted, as well as being a visiting lecturer at King Mongkut’s Institute of Technology Ladkrabang, Thailand in 2018 and 2019. In addition, Dr. Azis is also active in guiding students in the Department of Food Science and Technology to win awards at world prestigious student competitions such as the Developing Solutions for Developing Countries Product Development Competition which is part of the Annual Meeting, The Institute of Food Technologists (IFT), United States.
Meanwhile, Dr Tjahja Muhandri won the Best 1 Award in the Invention and Innovation Category. Dr Tjahja has 15 patents (5 granted and 10 in process) and 2 copyrights. “I didn’t expect to be the Best Recipient in the Invention and Innovation Category. Even so, I feel proud to receive this award because this event is an award for lecturers who are more engaged inMSMEs,” he said.
There are 11 innovations Dr. Tjahja which have been applied in industry. One of Dr Tjahja’s popular innovations is the Sun and Fan Combination Drying Method. This method has been applied in many of its fostered Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) which are members of the Indonesian Food IKM Coaching Clinic Forum.
Dr. Nancy Dewi Yuliana was named the 2nd Best PATPI Award for Academic Achievement. Dr. Nancy was chosen to represent PATPI Bogor Branch to participate in the PATPI Award competition in the Academic Achievement field because she was considered to have an excellent academic track record. Especially related to activeness in conducting research and other scientific activities, as well as roles in professional organizations.
Dr Nancy is very active in participating in local, national, and international scientific forums. She is also active in the dissemination of ideas in the form of scientific publications in reputable international journals and accredited national journals. Dr. Nancy is also active in building research collaborations with researchers or institutions from within and outside the country. Her field of practice since graduating from Leiden University is the application of metabolomics in the field of food science and technology as well as halal authentication.
Currently Dr Nancy has produced 35 reputable international publications and 28 nationally accredited journals, and one book chapter.
“I hope to continue to produce research works that are useful for the scientific community and society in general, especially those related to the use of the metabolomics approach in research related to functional food and detection of halal food,” he said. (dh/Zul) (IAAS/AML)
Published Date : 03-Oct-2021
Resource Person : Dr Nancy Dewi Yuliana, Dr Tjahja Muhandri, Dr Azis Boing Sitanggang
Keyword : PATPI, Department of Food Science and Technology, IPB University, achievements of IPB, IPB lecturers
SDG : SDG 4 – QUALITY EDUCATION
Congraturalations for Student Food and Science Technology 2021
Developing Solutions for Developing Countries (DSDC) IFT Tahun 2021
2nd Winner
TIM 1 (Ngebut)
Student:
Muhammad Rafi Kamil (F24180119)
Stephen William Wijaya (F24180094)
Firanindyta Hade (F24180028)
honorable mention
TIM 2 (LAHAYE)
Student
Talitha Nur Aziziah Priyatna F24188013
Mahirah Safira Ferdianny F24190112
Kemal Komala F24190030
Salsabila Fatimah Syarifudin F24190127
Dosen Pembimbing : Dr.-Ing. Azis Boing Sitanggang, MSc
Dosen Muda IPB Masuk 7 Finalis Young Scientist Dunia Bidang Teknologi
Prestasi dunia kembali ditorehkan anak negeri. Kali ini datang dari Institut Pertanian Bogor (IPB). Dosen Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, Azis Boing Sitanggang, masuk tujuh finalis ‘Young Scientist’ dunia bidang ilmu dan teknologi pangan.
From Concept to Realization, Dr Ing Azis Boing Sitanggang Kembangkan Reaktor Membran Enzimatis
Cyber Center Fakultas Teknologi Pertanian (CCF) kembali menggelar webinar dengan mengusung tema: “Emerging Engineering and Technology untuk Mendukung Agro-Maritim 4.0”, (4/2). Pada webinar series ke-4 ini, hasil penelitian skema PI-AMar4.0 IPB disampaikan oleh Dr Ing Azis Boing Sitanggang, dengan judul “Fully Automated Bench-Scale Membrane Reactor for Early Process Development of Enzyme-Based Transformation: From Concept to Realization”.
Secara umum, reaksi enzimatis pada skala laboratorium umumnya dilakukan secara batch yang memiliki beberapa kelemahan. Seperti isu penghambatan substrat/produk, masalah dalam enzyme recovery (pengumpulan dan penggunaan kembali enzim) atau biaya yang tinggi untuk imobilisasi enzim. Untuk mengatasi hambatan ini, dosen IPB University dari Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian ini mengembangkan reaktor membran enzimatis yang dapat dioperasikan secara kontinyu dan bersifat otomatis.
Berbagai sistem kontrol yang dikembangkan dapat digunakan untuk mengevaluasi peningkatan tekanan transmembran selama proses reaksi berlangsung dan evaluasi laju alir (flux). Dengan inovasi ini, reaktor yang dikembangkan dapat digunakan dalam proses produksi peptida bioaktif secara kontinyu tanpa harus mengimobilisasi enzimnya.
“Proses hidrolisis protein dan separasi peptida bioaktifnya dapat dilakukan dalam satu unit reaktor, sehingga mendorong high throughput (hasil yang cepat) dan peningkatan produktivitas dari rekasi itu sendiri,” imbuhnya.
Selain itu, reaktor yang dikembangkan juga dapat digunakan untuk pengkonsentrasian protein secara kontinyu. Dr Azis menambahkan, pengkonsentrasian protein skala laboratorium untuk kepentingan penelitian umumnya menggunakan produk komersil yang bersifat sekali pakai dimana harganya cukup mahal. Selain itu, prosesnya memerlukan bantuan alat sentrifuse dimana “head” dari alat tersebut harus disesuaikan dengan ukuran tabung pengkonsentrasian.
“Dengan reaktor yang dikembangkan ini, pengkonsentrasian protein dapat dilakukan dalam jumlah relatif lebih banyak (100 mililiter) dan hanya perlu menyesuaikan ukuran (cut-off) membran sesuai dengan ukuran protein yang ingin dikonsentrasikan. Secara total biaya pengkonsentrasian protein dapat ditekan sebesar 30-40 persen dari biaya awal ketika alat pengkonsentrasian komersil digunakan,” tambah Dr Azis yang menempuh studi doktornya di salah satu universitas ternama di Jerman.
Hasil dari penelitian ini telah dipresentasikan dalam beberapa Seminar Internasional. Bahkan, Dr Azis mendapatkan “The Best Presenter” pada 6th Food Ingredient Asia Conference (FiAC) yang dilakukan secara virtual pada 14-15 Oktober 2020 lalu. Selain itu, beberapa publikasi internasional juga telah dihasilkan, salah satunya di jurnal Food Chemistry (IF = 6.306, Q1) dan sedang dalam proses revisi terakhir pada Innovative Food Science and Emerging Technologies (IF = 4.477, Q1).
Dr Azis sangat berterimakasih atas dana penelitian yang diberikan lewat skema PI-AMar4.0 IPB University mendorong agar inovasi ini dapat terwujud sehingga nantinya dapat diadopsi oleh berbagai laboratorium penelitian khususnya dalam bidang life sciences. (IR/Zul)
artikel link : https://ipb.ac.id/news/index/2021/02/from-concept-to-realization-dr-ing-azis-boing-sitanggang-kembangkan-reaktor-membran-enzimatis/62cad06cd541ebe8a1278d059a18e9f7