Press Release 2-Days Training Pengenalan CPPOB dan HACCP untuk UMK Pangan

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan “Pendampingan UMK Pangan Steril Komersial”,  Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian (FATETA), IPB University bekerja sama dengan PT. Sasa Inti menyelenggarakan pelatihan “Pengenalan CPPOB dan HACCP untuk UMK Pangan”. Pelatihan ini diselenggarakan secara hybrid di Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, IPB University (luring) dan zoom meeting pada tanggal 10-11 Agustus 2023. Peserta yang diikutkan secara penuh selama dua hari dalam kegiatan pelatihan ini adalah perwakilan dari dua UMK pangan steril komersial (CV MT Farm dan CV Sazada Pratama) beserta mahasiswa yang akan turut dalam kegiatan pendampingan UMK pangan steril komersial dalam rangka pemenuhan program manajemen risiko. Kedua UMK tersebut dipilih sebagai UMK yang akan didampingi melalui serangkaian asesmen yang dilakukan oleh tim dari Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan.

Dalam rangka milad Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan ke-42 dan bentuk dedikasi dari Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan serta PT Sasa Inti untuk mendorong pertumbuhan UMK Pangan di Indonesia, maka pelatihan hari pertama pada tanggal 10 Agustus 2023 dibuka untuk umum secara daring. Pelatihan ini dihadiri oleh 198 peserta dari berbagai kalangan, mulai dari akademisi, perwakilan BPOM, praktisi, peneliti, dan tentunya para pelaku usaha mikro dan kecil di bidang pangan. Peserta yang menghadiri pelatihan secara luring berjumlah 11 orang dan yang hadir melalui zoom meeting mencapai 187 peserta.

Acara ini dibuka dengan sambutan dari Dr. Eko Hari Purnomo sebagai Ketua Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, IPB University. Dalam acara ini, hadir pula Head of Stakeholder Relation PT Sasa Inti, Rida Atmiyanti, S.Psi, MM yang sangat menyambut baik pelaksanaan kegiatan pelatihan ini dan berharap kerja sama yang dilakukan dengan Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan senantiasa sesuai dengan misi PT Sasa Inti, yaitu membawa kebahagiaan bagi semua orang melalui makanan yang mudah dibuat, sehat, dan lezat.

Pada kegiatan pelatihan ini, terdapat tiga materi utama yang disampaikan, yaitu “Overview Keamanan Pangan untuk UMKM dan CPPOB untuk UMKM” yang disampaikan oleh Endah Nur Wulan, SP, M.Sc. (Pengawas Farmasi dan Makanan Ahli Muda, BPOM RI), “Overview dan Lima Langkah Awal HACCP” yang disampaikan oleh Dr. Uswatun Hasanah, S.TP, M.Si (Dosen Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, IPB University), dan “Tujuh Prinsip HACCP” yang disampaikan oleh Dr. Siti Nurjanah, S.TP, M.Si (Dosen Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, IPB University). Khusus untuk peserta pelatihan luring, pelatihan secara intensif terkait praktik penyusunan dokumen HACCP diberikan agar dapat meningkatkan pemahaman komprehensif UMK yang didampingi terkait CPPOB dan HACCP dan tentunya sangat penting terutama dalam rangka pemenuhan program manajemen risiko oleh kedua UMK Pangan Steril Komersial terpilih.

Setelah kegiatan pelatihan ini, UMK Pangan Steril Komersial terpilih akan didampingi secara langsung dalam penyusunan dokumen Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB), HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Point), dan dokumen prosedur operasional baku (standard operational procedure/SOP) untuk proses terjadwal dalam produksi pangan steril komersial. Selain itu, Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan juga akan memfasilitasi validasi kecukupan proses panas di sarana produksi dua UMK terpilih. Kegiatan pendampingan ini diharapkan dapat memantik perkembangan pesat UMK Pangan Steril Komersial di Indonesia, baik dari segi bisnis maupun dari segi kualitas pangan steril komersial yang dihasilkan.

Tangkapan layar peserta daring kegiatan pelatihan Pengenalan CPPOB dan HACCP untuk UMK Pangan

 

Pemberian cindera mata dari Ketua Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan (Dr. Eko Hari Purnomo, kiri) kepada pembicara dari Direktorat Pengawasan Produksi Pangan Olahan, BPOM RI (Endah Nur Wulan, SP, M.Sc, kanan)

 

Suasana pelatihan di Ruang Sidang Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan secara hybrid

prof Azis

Guru Besar Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan Prof. Dr.-Ing. Azis Boing Sitanggang, STP, MSc

Selamat dan Sukses  kepada Prof. Dr.-Ing. Azis Boing Sitanggang, STP, MSc

Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan mengucapkan selamat kepada Prof. Dr.-Ing. Azis Boing Sitanggang, STP, MSc atas jabatan fungsionalnya sebagai Guru Besar Tetap Fakultas Teknologi Pertanian dalam bidang Rekayasa Proses Pangan Fungsional. Prof. Azis memperoleh guru besar per 1 Juni 2023. Dengan demikian, Prof. Azis merupakan Guru besar termuda di IPB University pada usia 36 tahun. Prof. Azis menyelesaikan pendidikan Sarjana pada Program Studi Teknologi Pangan tahun 2008 di Institut Pertanian Bogor dan memperoleh gelar Doktor der Ingenieurwissenschaften (Dr.-Ing.) tahun 2016 dalam bidang Chemical Engineering and Process Engineering. Prof. Azis banyak meneliti terkait dengan rekayasa proses produksi pangan fungsional dengan memanfaatkan teknologi membran. Terkhusus, penelitian terkait peptida bioaktif telah ditekuni oleh grup risetnya sejak tahun 2009 hingga saat ini. Penerima PATPI Young Scientist Award in Food Science and Technology dari IUFoST (2018) dan PATPI (2021) ini telah mempublikasikan sekitar 47 artikel internasional bereputasi terindeks Scopus non-prosiding (Scopus h-index = 12), dua Buku Ajar, satu Buku Referensi dan beberapa paten. Prof. Azis juga aktif membimbing mahasiswa Saraja dan Pasca Sarjana dan telah meluluskan sekitar (sebagai pembimbing anggota) 5 mahasiswa doktoral dari Ilmu Pangan, Sekolah Pasca Sarjana, IPB University. Saat ini Prof. Azis juga aktif dalam memfasilitasi publikasi ilmiah. Dosen Berprestasi Fakultas Teknologi Pertanian 2019 ini telah menjadi Guest Editor Molecules MDPI (Q2/Q1) Special Issue “Health Regulating Effects and Food-Related Functional Properties of Bioactive Food-Derived Peptides” dan menjadi Associate Editor (Q3) dari Squalen: Bulletin of marine and fisheries postharvest. Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan mengucapkan selamat dan sukses pada Prof. Dr.-Ing. Azis Boing Sitanggang, STP, MSc.

Seminar Nasional Hybrid “Pemenuhan Program Manajemen Risiko pada UMK Pangan Steril Komersial” 27 Juni 2023 – DITP IPB dan PT Sasa Inti

 

Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian (FATETA), IPB University bekerja sama dengan PT. Sasa Inti menyelenggarakan Seminar Nasional dengan judul “Pemenuhan Program Manajemen Risiko pada UMK Pangan Steril Komersial”. Seminar nasional ini diselenggarakan secara hybrid di Hotel Kimaya by Harris Jakarta (luring) dan zoom meeting pada tanggal 27 Juni 2023.  Sebanyak 261 peserta dari berbagai kalangan, mulai akademisi, perwakilan BPOM, praktisi, peneliti, dan tentunya para pelaku usaha (UMK dan industri besar) hadir dalam seminar ini. Peserta yang menghadiri seminar secara luring berjumlah 36 orang dan yang hadir melalui zoom meeting mencapai 225 peserta. Kegiatan seminar ini merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan kerja sama antara Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan dengan PT. Sasa Inti dalam memfasilitasi pendampingan UMK pangan steril komersial di Indonesia. 

Acara ini dibuka dengan sambutan dari Prof. Dr. Ir. Feri Kusnandar sebagai Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Fakultas Teknologi Pertanian, IPB University. “Fakultas Teknologi Pertanian sangat menyambut kerja sama antara Departemen ITP dengan PT Sasa Inti dalam rangka pembinaan UMK pangan, khususnya pangan steril komersial”. Lebih lanjut, beliau mengharapkan bahwa kegiatan ini dapat berkontribusi dalam meningkatkan performa UMK pangan steril komersial di Indonesia. 

Dalam acara ini, hadir pula Direktur Pengawasan Produksi Pangan Olahan – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia, Sondang Widya Estikasari, S.Si, Apt, MKM. Beliau menyampaikan bahwa Program Manajemen Risiko (PMR) adalah salah satu program unggulan BPOM yang dirancang dan dikembangan untuk industri olahan pangan dalam menjamin keamanan dan mutu pangan. PMR merupakan prioritas  nasional yang terus dipantau kemajuan capaian kegiatannya. Penerapan PMR di industri pangan, termasuk UMK, diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko, yaitu pada sektor kesehatan, obat dan makanan, yang merupakan regulasi teknis dari Undang – Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Hadirnya PMR mengubah paradigma pengawasan keamanan pangan dari product-based control ke preventive risk-based control.

​​Tidak dapat dipungkiri bahwa saat ini tren pertumbuhan usaha menengah dan kecil (UMK) yang memproduksi pangan olahan risiko tinggi berupa pangan kuliner nusantara steril yang dikemas dalam kaleng/kemasan retort pouch meningkat. Contoh produk tersebut,  antara lain: rendang, gulai, gudeg, dan sambal yang dikemas dalam kaleng/kemasan fleksibel dan tahan pada suhu ruang dalam jangka waktu yang lama. Melihat fakta tersebut, maka diperlukan keterlibatan banyak pihak dalam pendampingan UMK pangan steril komersial terutama dalam rangka implementasi PMR. 

Agus Sudarmoko yang menjabat sebagai GM Human Resource & Government Relation PT Sasa Inti turut membuka kegiatan ini. Agus menjelaskan “Acara ini merupakan bagian dari corporate social responsibility PT Sasa Inti, ini merupakan salah satu ucapan rasa terima kasih kami kepada customer Sasa, khususnya UMKM yang menjadi mitra strategis PT Sasa Inti selama ini. Ke depannya kami berharap bahwa UMKM dapat memberikan jaminan mutu produk yang dihasilkannya”. 

Pada kegiatan seminar ini, terdapat dua materi yang disampaikan, yaitu “Prinsip dan Urgensi PMR Bagi  Keamanan Produk  Pangan Steril Komersial” yang disampaikan oleh Prof. Dr. Ir. Feri Kusnandar, M.Sc. (Dosen Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, FATETA, IPB University) dan “Kiat Pemenuhan PMR pada UMK Pangan Steril Komersial” yang disampaikan oleh Retno Priyandani, S.Farm, Apt. (Pengawas Farmasi dan makanan Ahli Muda (Verifikator PMR) BPOM). 

Setelah kegiatan seminar ini, akan ada program pendampingan UMK Pangan Steril Komersial yang mencakup pelatihan dan pendampingan penyusunan dokumen Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB), HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Point), prosedur operasional baku (standard operational procedure/SOP) untuk proses terjadwal dalam produksi pangan steril komersial, dan hingga validasi kecukupan proses panas bagi UMK pangan steril komersial di Indonesia. Kegiatan pendampingan tersebut nantinya akan melibatkan tim tenaga ahli dari Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan IPB University, tim PT Sasa Inti, serta berkoordinasi dengan BPOM RI. 

Sesi sambutan pembukaan seminar nasional hybrid oleh Agus Sudarmoko, GM Human Resource & Government Relation PT Sasa Inti

 

Sesi penyampaian materi oleh narasumber dalam seminar nasional hybrid “Pemenuhan Program Manajemen Risiko pada UMK Pangan Steril Komersial”

 

Keterlibatan peserta seminar secara daring

 

Panitia dan pembicara dalam seminar

Summer Course Tempe IG Post 1

The 6th Summer Course Program 2023 about Tempe: Indonesian Cultural Heritage for The World

Are you interested in learning the science behind tempe? Would you like to hear about this super food from academic, entrepreneur, and industrial point of view? Do you want to dig more on fermented foods?

Department of Food Science and Technology – IPB University will be conducting The 6th Summer Course Program 2023 about TEMPE: INDONESIAN CULTURAL HERITAGE FOR THE WORLD.

 

Program

This summer course is a 2-weeks semi-online program that unravel the secret behind tempe, Indonesian indigenous fermented food. All lectures will be done through online platform (Zoom meeting). Participants may choose to do the practical work on-site at our laboratory at the Department of Food Science and Technology, IPB University or from their own place. The practical work will be streamed online to provide real-time guidance for all participants.

Some topics covered include:

  • Tempe as Indonesian cultural heritage for the world
  • Fermentation technology: theory and application
  • Fermentation technology of tempe: Chemical and microbiological changes during tempe fermentation
  • Research on “quick” tempe
  • Tempe-based food products: Development strategies
  • Challenges of developing tempe business abroad
  • Current status of International Standard and trade of fermented foods
  • Production/ product development of tempe-based product at industrial level (to be confirmed)
  • The science of cheese
  • Korean typical fermented foods and their functionalities
  • Interpretation of ethno-microbiology of ethnic Indian fermented foods by metagenomics approaches

 

Activities

  • Lecture (online)
  • Practical work: tempe making
  • Practical work: Preparing tempe-based Indonesian signature dish
  • Field trip to Rumah Tempe Indonesia (offline, optional)
  • Virtual field trip to TempeLand (online)
  • Group assignment, discussion, and presentation

 

Speakers

 

Program Date

Monday, July 24 – Friday, August 4, 2023

 

Program Schedule

 

Benefit

  • Transferable course credit (2 credits)
  • Certificate
  • Experienced lecturers

 

Program Fee

International students: USD 20,-

Indonesian students: IDR 250.000,-

DFST students (IPB University): IDR 100.000,-

Professionals: USD 50,- or IDR 750.000,-

Please transfer to:
Bank Name: BNI
Bank country and city: INDONESIA, BOGOR
Bank branch address : Jl. Ir. H.Djuanda, Bogor Indonesia
Exact bank account holder’s name: REKTOR IPB c.q KS FATETA
Account number: 3889948
Account currency: IDR
Bank branch code or sort code: –
IBAN Code: –
SWIFT Code: BNINIDJABGR

 

How to apply

This program is recommended for university student in the field of life sciences (Food Science/ Technology, Biology, Biochemistry, Chemistry, etc).

You can fill in the application form and attach the documents needed (proof of payment receipt, copy of passport, copy of ID/student ID card) at the link below:

ipb.link/scp2023-tempe

Application is opened until July 14th, 2023.

 

Contact Person:

Harum Fadhilatunnur (summercoursetempe@gmail.com)

tempe1

Online Summer Course 2022 by DFST IPB

Do you have an interest in fermented foods, their benefits, and the process?
Are you interested in learning the science behind tempe?
Let’s learn together about science and interesting facts about tempe from academics, practitioner, and industrial point of view!

Department of Food Science and Technology – IPB University will be conducting Summer Course Program 2022 with the title of “TEMPE: INDONESIAN CULTURAL HERITAGE FOR THE WORLD”.

 

Program

This summer course will unravel the secret behind tempe, the Indonesian indigenous fermented food. This year, the summer course program will be conducted ONLINE.

Some topics covered include:

  • Tempe as Indonesian cultural heritage for the world
  • Fermentation technology: theory and application
  • Fermentation technology of tempe: chemical and microbiological changes during tempe fermentation
  • Current research on “quick” tempe
  • Tempe-based food products: development strategies
  • Production of tempe
  • Preparation of tempe: from ingredient to Indonesian signature dish
  • Challenges of developing tempe business abroad
  • Current status of International Standard and trade of fermented foods
  • Thai fermented foods and their health benefits
  • European fermented foods’ manufacturing
  • Innovation in fermented food products

 

Activities

  • Lecture
  • Production of tempe (independent practical work)
  • Virtual cooking of tempe-based dish
  • Virtual field trip to TempeLand
  • Group assignment, discussion and presentation

 

List of Speakers

 

Program Date

Thursday, July 28 – Friday, August 5, 2022

 

Program Schedule

 

Benefit

  • Transferable course credit (2 credits)
  • Certificate
  • Experienced lecturers

 

Program Fee

The fee for this summer course program is USD 15 for international students; Rp 200.000,- for Indonesian students; Rp 100.000,- for DFST-IPB students; and USD 35 or Rp 500.000,- for professionals.

Please transfer to:
Bank Name: BNI
Bank country and city: INDONESIA, BOGOR
Bank branch address : Jl. Ir. H. Djuanda, Bogor Indonesia
Exact bank account holder’s name: REKTOR IPB c.q KS FATETA
Account number: 3889948
Account currency: IDR
Bank branch code or sort code: –
IBAN Code: –
SWIFT Code: BNINIDJABGR

 

How to apply

This program is recommended for university student in the field of life sciences (Food Science/ Technology, Biology, Biochemistry, Chemistry, etc).

You can fill in the application form and attach the documents needed (proof of transfer, copy of passport, copy of transcript) at the link below:

ipb.link/scp2022-tempe

Application is opened until July 15th, 2022.

 

Contact Person:

Harum Fadhilatunnur (harum@apps.ipb.ac.id)

WhatsApp Image 2022-01-14 at 17.45.52

In House Training Proses Thermal : Aseptic Processing Pt. Global Dairi Alami

In House Training Proses Thermal : Aseptic Processing Pt. Global Dairi Alami

13 – 14 Januari 2022

Hari/Tgl PUKUL MATERI TRAINING WAKTU (JPL) Pengajar
08.00 -09.20 Pre Test
Kamis, 13 Januari 2022 08.20 – 10.00 Pengantar dan Regulasi 2 FKU
10.00 – 10.20 Coffee break
10.20 – 12.00 Mikrobiologi makanan kaleng dan proses thermal 2 FKU
12.00 – 13.00 Ishoma
13.00 – 14.40 Kinetika inaktivasi mikroorganisme 2 FKU
14.40 – 15.00 Coffee break
15.00 – 16.40 Rheologi pangan cair 2 FKU
Jumat, 14 Januari 2022 08.00 – 09.40 Rancangan Proses Termal pada Sistim Aseptik 2 EHP
09.40 – 10.00 Coffee break
10.00 – 11.40 Evaluasi kecukupan Proses Thermal pada Sistem Aseptik 2 EHP
11.40 – 13.00 Ishoma
13.00 – 14.40 Praktek Evaluasi kecukupan Proses Thermal pada Sistem Aseptik (data sendiri) 2 EHP
14.40 – 15.00 Coffee break
15.00 – 16.40 Sterilitas kemasan dan ruang aseptik 2 EHP
16.40-17.00 Post Test

*)   JPL = Jam Pelajaran (45 menit)

FKU : Dr. Ir. Feri Kusnandar, M.Sc

EHP : Dr. Eko Hari Purnomo, S.TP., M.Sc

WhatsApp Image 2022-02-18 at 11.54.51 (1)

PT. Tirta Fresindo Jaya (Mayora Group) Gaet Departemen ITP untuk selenggarakan In House Training Proses Termal Sistem Aseptik dan Retort

Dalam rangka untuk memenuhi Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI Nomor 24 tahun 2016 tentang persyaratan Pangan Steril Komersil (PSK), PT. Tirta Fresindo Jaya menggaet Departemen ITP untuk memberikan layanan In House Training Proses Termal Sistem Aseptik.    Pelatihan ini memberikan berbagai pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan oleh karyawan yang bertanggung jawab terhadap operasioanl proses termal di PT. Tirta Fresindo Jaya sehingga dapat memberikan kontribusi dalam menjamin keamanan pangan pada proses termal yang dilakukan. Materi yang disampaikan pada pelatihan ini antara lain: regulasi, pindah panas sistem aseptik, Mikrobiologi Makanan Kaleng dan Proses Thermal, Sanitasi dan Higiene Industri Pengalengan, dan evaluasi kecukupan proses termal dan faktor-faktor kritisnya.

Waktu dan Tempat          : PT. Tirta Fresindo Jaya-Muara Jaya

Caringin Bogor

Tanggal 6-8 Desember 2021

 

Manfaat                             : Pelatihan ini memberikan pemahaman dan keterampilan yang diperlukan oleh karyawan yang bertanggung jawab pada operasional proses termal sistem aseptic di PT. Tirta Fresindo Jaya-Muara Jaya

Jumlah peserta                 : 35 orang

 

Luaran                                 : Peserta memahami prinsip-prinsip proses termal aseptik dan retort serta dapat mengevaluasi kecukupan proses termal beserta faktor kritisnya

20211119_083551 (1)

PT. Garuda Food Gaet Departemen ITP untuk selenggarakan In House Training Proses Termal Sistem Aseptik

Dalam rangka untuk memenuhi Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI Nomor 24 tahun 2016 tentang persyaratan Pangan Steril Komersil (PSK), PT. Garuda Food menggaet Departemen ITP untuk memberikan layanan In House Training Proses Termal Sistem Aseptik.    Pelatihan ini memberikan berbagai pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan oleh karyawan yang bertanggung jawab terhadap operasioanl proses termal di PT. Garuda Food sehingga dapat memberikan kontribusi dalam menjamin keamanan pangan pada proses termal yang dilakukan. Materi yang disampaikan pada pelatihan ini antara lain: regulasi, pindah panas sistem aseptik, Mikrobiologi Makanan Kaleng dan Proses Thermal, Sanitasi dan Higiene Industri Pengalengan, dan evaluasi kecukupan proses termal dan faktor-faktor kritisnya.

Waktu dan Tempat          : PT. Garuda Food

Kawasan Industri Dwipapuri Kav C-2 Jl. Raya Rancaekek Km 24.5 Desa Mangunarga Kec. Cimanggung Sumedang

Tanggal 18-19 Nopember 2021

 

Manfaat                             : Pelatihan ini memberikan pemahaman dan keterampilan yang diperlukan oleh karyawan yang bertanggung jawab pada operasional proses termal sistem aseptic di PT. Garuda Food

Jumlah peserta                 :20 orang

 

Luaran                                 : Peserta memahami prinsip-prinsip proses termal aseptic serta dapat mengevaluasi kecukupan proses termal beserta faktor kritisnya

Three Lecturers of IPB University Win the 2021 PATPI Award

Three lecturers of IPB University from the Department of Food Science and Technology (ITP), Faculty of Agricultural Technology, won the Association of Indonesian Food Technology Experts (PATPI) Award 2021. This award was given at the International Conference on Food Technology, Nutrition, and Sustainable Agriculture (ICFTNSA) 2021, Medan (29-30/9). They are Dr. Azis Boing Sitanggang, Dr. Tjahja Muhandri and Dr. Nancy Dewi Yuliana.

Dr Azis Boing Sitanggang was awarded the Best 1 Young Scientist Category. The maximum age in this category is 40 years. Dr. Azis is a young researcher who graduated from a doctoral program at the Technische Universität Berlin, Department of Chemical Engineering who has published many research results on the use of membrane technology to produce functional food ingredients.

As a Young Scientist, Dr. Azis has published more than 27 Scopus indexed non-proceeding scientific articles, as a resource person or speaker in international and national scientific seminars more than 35 times, as a lead guest editor in the journal Frontiers in Sustainable Food Systems, resulting in several patents that have been granted and currently being submitted, as well as being a visiting lecturer at King Mongkut’s Institute of Technology Ladkrabang, Thailand in 2018 and 2019. In addition, Dr. Azis is also active in guiding students in the Department of Food Science and Technology to win awards at world prestigious student competitions such as the Developing Solutions for Developing Countries Product Development Competition which is part of the Annual Meeting, The Institute of Food Technologists (IFT), United States.

Meanwhile, Dr Tjahja Muhandri won the Best 1 Award in the Invention and Innovation Category. Dr Tjahja has 15 patents (5 granted and 10 in process) and 2 copyrights. “I didn’t expect to be the Best Recipient in the Invention and Innovation Category. Even so, I feel proud to receive this award because this event is an award for lecturers who are more engaged inMSMEs,” he said.

There are 11 innovations Dr. Tjahja which have been applied in industry. One of Dr Tjahja’s popular innovations is the Sun and Fan Combination Drying Method. This method has been applied in many of its fostered Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) which are members of the Indonesian Food IKM Coaching Clinic Forum.

Dr. Nancy Dewi Yuliana was named the 2nd Best PATPI Award for Academic Achievement. Dr. Nancy was chosen to represent PATPI Bogor Branch to participate in the PATPI Award competition in the Academic Achievement field because she was considered to have an excellent academic track record. Especially related to activeness in conducting research and other scientific activities, as well as roles in professional organizations.

Dr Nancy is very active in participating in local, national, and international scientific forums. She is also active in the dissemination of ideas in the form of scientific publications in reputable international journals and accredited national journals. Dr. Nancy is also active in building research collaborations with researchers or institutions from within and outside the country. Her field of practice since graduating from Leiden University is the application of metabolomics in the field of food science and technology as well as halal authentication.

Currently Dr Nancy has produced 35 reputable international publications and 28 nationally accredited journals, and one book chapter.
“I hope to continue to produce research works that are useful for the scientific community and society in general, especially those related to the use of the metabolomics approach in research related to functional food and detection of halal food,” he said. (dh/Zul) (IAAS/AML)

Published Date : 03-Oct-2021

https://ipb.ac.id/news/index/2021/10/tiga-dosen-ipb-university-raih-patpi-award-2021/47e5dfdc1b35ba255027172f97f26c95

Resource Person : Dr Nancy Dewi Yuliana, Dr Tjahja Muhandri, Dr Azis Boing Sitanggang

Keyword : PATPI, Department of Food Science and Technology, IPB University, achievements of IPB, IPB lecturers

SDG : SDG 4 – QUALITY EDUCATION